Ahhhhhhh......

Benarkah aku terlalu baper selama ini ??
benarkah aku terlalu larut dan salah mengartikan semuanya ???

Uhhhhhhh.....

Betapa senangnya ku ketika bertemunya di jalan dan dia tersenyum pada ku.....

Ahhhhh.... betapa senangnya hati ku saat ku sakit dia sangat perhatian pada ku.....

Ahhh..... benarkah dia masih menyayangi ku seperti dulu saat kita masih akrab.....

Atau mungkinkah aku yang salah mengartikan semuanya ??

Bukankah wajar ia menyapa ku dan tersenyum pada ku saat bertemu dijalan. Bukankah semua itu wajar, wajar bukan dua orang yang saling kenal apalagi dulu keduanya pernah akrab lalu bertemu dijalan dan saling menyapa ?

Bukankah wajar saat kedua orang pernah dekat dan salah satu diantara mereka sakit yang satunya begitu perhatian ? bukankah semua itu wajar ? wajar bukan ? bukankah dia juga baik pada semua orang, bukankah dia peduli pada semua orang ?

Ahhhhhhh.....

Betapa aku terlalu berharap...

Betapa aku terlalu mengharapkannya kembali seperti dulu.....

Ya Rabb,,,,,

Salah kah jika hati ini terpaut pada hamba Mu yang satu ini....

Salah kah jika hati ini selalu ingin bersamanya.....

Salah kah jika aku selalu menyebut namanya didalam doa sepanjang sujud ku pada Mu...

Berawal dari hobby yang sama yaitu hobby membaca kami semakin dekat

Semakin hari hubungan kami semakin dekat hingga tanpa kami sadari ada rasa yang muncul diantara kita,,,

Aku yang baru melajar mengaji kemarin dengan dia yang anak remas anak fkmi anak rohis jelas terlihat jauh berbeda....

Tapi rasa muncul tanpa kami ingin kan sampai akhirnya kita menjalin hubungan yang entah harus kami ucapkan apa ...

Pacaran ????

Tidak.... tidak.... kami jelas tidak pacaran... kami hanya bilang saling sayang dan entah kenapa perlahan tapi pasti panggilan kita berubah dari yang hanya sekedar manggil nama menjadi sebuah panggilan sayang.....

Makin hari hubungan kami makin dekat dan kami sudah berbicara mau dibawa kemana hubungan ini.... tanpa status tapi hubungan kita jelas mau dibawa kemana sebuah komitmen yang selalu membuat ku berharap padanya....

Saat puncak suatu hari dia ngasih video tentang pacaran tentang segala jenis bentuk hubungan dan perasaan... dia bilang hubungan yang kita jalani ini salah dan tak seharusnya ada.... dia memutuskan hubungan kami sebelah pihak.... dari situ perlahan tapi pasti kami mulai renggag dia mulai menjauhi ku....

Salahkah ya Rabb...

Jika ku masih mengharapkannya,,,

Jika aku masih menyebut namanya dalam doa ku

Jika kadang aku sangat merindukannya

Jika aku kadang memikirkannya disela-sela kesibukan ku ????

Salahkah aku ya Rabb jika disela-sela masjid aku selalu berusaha curi-curi pandang padanya...

Dia yang sudah banyak merubah ku....

Aku termasuk tipe orang yang keras kepala, aku bukan tipe orang yang suka dengerin omongan orang, aku gak suka disuruh-suruh, aku sama sekali gak ska diatur-atur, tapi dia ... dia yang banyak merubah aku... betapa luluhnya aku ketika dia menyuruhku selalu wudhu sebelum tidur, betapa luluhnya aku ketika dia selalu menyuruhku solat sebelum tidur, menyurush memperbaiki jilbabku....

Masih sayang kah dia pada ku ?

Apakah aku juga berarti baginya ?

Apakah ia juga masih mengharapkan ku ?

Masih adakah nama ku dihatinya ?

Mungkinkah ia orang yang akan melamarku pada ayah ku ?

Ahhhhh......... betapa berharapnya aku padanya,,,,,,,