Minggu, 21 Februari 2016

__Uyha__

Untuk Mu yang Pernah Hadir dalam Hidup Ku

Hai kamu ?
Bagaimana kabar mu sekarang ? apa kau baik-baik saja ? apa kau sudah berubah ? apakah kau sudah bahagia dengan yang lain ? apakah kau sudah menemukan pengganti ku ? ya ku harap dimanapun kau berada saat ini, ku harap kau baik-baik saja dan selalu bahagia.


Ah masa lalu..... masih ingat kah kau dengan foto ini ?
Saat ku mengecek isi memori Hp lama, tak disengaja ku menemukan foto ini. Foto yang beberapa tahun lalu kita ambil, foto dengan ekspresi senyum mengembang, foto yang menggambarkan betapa bahagianya saat kita  bersama. Yeah foto ini membuka ingatan yang telah berlalu. Tak peduli apakah kau masih mengingat ku atau tidak. Aku pun tak bermaksud membuka lembaran yang telah tertinggal. Lewat tulisan ini, ku hanya ingin menyampaikan bait-bait kata yang tak lagi bisa ku ucapkan secara langsung pada mu.
Kau yang selama 5tahun lamanya, selalu mengisi hari-hari ku. Kau yang selalu ada untukku, kau selalu melukis kebahagian dalam hidupku. 5 tahun bagiku bukan waktu yang sebentar, 5 tahun itu waktu yang cukup lama. Aku kira kau adalah yang terakhir dalam hidup ku, walau ku tau perbedaan kita begitu nampak. Kau dengan keyakinan kristiani mu dan aku dengan kenyakinan islami ku. Ku sadar akan perbedaan yang begitu mencolok diantara kita, bahkan banyak dari sebagian orang yang memandang buruk tentang kita tapi aku tak pernah peduli selama kita memang tidak merugikan mereka.
5 tahun lamanya aku pun berusaha mengenalkan islam pada mu, mengajarkan mu solat, mengajarkan mu mengaji, mengajarkan mu do’a-do’a pendek. Kau tau ? betapa gembiranya aku ketika hafalan do’a-do’a pendek mu terus bertambah, betapa gembiranya aku ketika kau mulai rajin mengerjakan solat meski masih asal-asalan.
5 tahun ku lalui hari-hari terus bersama mu. Apakah selama 5tahun itu kau bahagia bersama ku ? atau justru kau tersiksa ? . kisah kita memang telah terlampau jauh terlewat bahkan aku sudah meninggalkan semua kenangan itu jauh-jauh, aku hanya ingin menyampaikan ucapan terimakasih. Terimakasih pernah hadir dalam hidup ku, pernah menjadi bagian yang terindah dalam hidup ku, pernah menjadi sesuatu yang berarti dalam hidup ku. Terimakasih. Terimakasih telah membuat aku belajar tentang banyak hal, terimakasih telah hadir dalam hidupku, terimakasih untuk tawanya, candanya dan hari-hari bersamanya, terimakasih telah membuat aku menjadi aku yang tanpa pura-pura saat bersamamu, terimakasih untuk banyak hal yang tak bisa kejelaskan satu persatu. Dan maaf untuk semua ketidaksempurnaanku.
Apakah aku bahagia bersama mu saat itu ? ya aku sangat bahagia bersama mu SAAT ITU, apakah aku menyesal setelah kita berpisah ? Tidak, aku tak pernah menyesal kita telah berpisah, aku justru bahagia dengan kehidupan ku yang sekarang. Terimakasih telah melepaskanku, membiarkan ku untuk bertemu orang yang jauh lebih baik dari mu. Aku yakin semua ini adalah yang terbaik untuk ku dan untuk mu, untuk kita.
Aku bahagia dengan kehidupan ku sekarang aku merasa jauh lebih baik sekarang. Aku pun sudah bahagia bersama yang lain, seseorang yang menggantikan posisi mu. Aku sudah mengubur semua kenangan 5tahun yang lalu saat bersama mu. Terimakasih untuk semua yang kau lakukan untuk ku terimakasih untuk semua yang pernah kau berikan pada ku.
Dan untuk mu yang sekarang sedang bersama ku.....
Terimakasih telah hadir dan mewarnai hidup ku. Setiap orang memiliki masa lalu. Tidak peduli apa masa lalu itu baik atau buruk. Tidak peduli apa masa lalu itu indah ataupun buruk. Yang perlu kau tau  mereka sudah tertinggal jauh disana. percaya atau tidak…aku  sudah meninggalkan puing-puing itu jauh disana.

Pertama kali mengenalmu, aku tak pernah menyangka bahwa kita bisa berada sampai pada sebuah titik yang tak pernah ku duga sebelumnya. Dulu aku tidak pernah menduga, tak pernah menyangka, membayangkan, atau berangan bisa berkenalan denganmu, atau bahkan lebih dari itu. Mungkin dulu dunia sedang berkonspirasi untuk mempertemukan dua orang yang saling tak tahu dan tiba-tiba bisa punya perasaan yang sama.
Dulu akupun tak tahu, apa yang aku rasakan ini cinta atau rasa nyaman yang terlalu berlebihan.  Apa ini rasa sayang atau hanya ketertarikan sesaat. Tapi apakah kau tahu ?. Setiap hari saat kau memenuhi handphoneku dengan pesan-pesanmu, setiap hal yang menyebalkan dari dirimu, saat melihatmu, melihat senyummu, dan setiap jengkal detik yang kita gunakan untuk tertawa meski terkadang tanpa suara: aku sungguh ingin mengulangnya berkali-kali. Sejak kau masuk dalam daftar orang yang ku sebut dalam doa, kau sudah berada disana: dihatiku, yang dulu aku yakini tak ingin dihuni oleh siapapun lagi.
Kau tahu? Allah selalu merahasiakan setiap kehendakNya, dan rahasia itu akan dibuka satu persatu disaat yang tepat nanti. Mungkin kini aku sedang menunggu saat tangan Allah membuka rahasia yang ditujukan untuk aku, kau atau mungkin kita. Karena aku dan kau sama-sama tak bisa mengintip apa yang tertulis dengan tinta permanen dilangit sana.



__Uyha__

Tidak ada komentar:

Posting Komentar